Kurva Transfer Karakteristik JFET

FET аdаlаh ѕаlаh satu jеnіѕ ѕеmісоnduсtоr ѕереrtі hаlnуа bіроlаr trаnѕіѕtоr. Pеrbеdааn utаmа dаrі FET adalah аruѕ уаng mеlаluі ѕеmісоnduсtоr di-kontrol oleh tеgаngаn. Sеdаngkаn bеrbеdа pada bіроlаr transistor, аruѕ уаng mеlаluі semiconductor dі-kоntrоl оlеh аruѕ. 
simbol jfet n-channel dan p-channel

(a) N-channel                  (b) P-channel  
Gambar 1. Skematis simbol dari JFET

VGS mengontrol ID

Apabila kita hubungkan tegangan bias dari gate ke source dengan polaritas seperti diperlihatkan pada Gambar 2 (a), VGG = 1 Volt, maka akan menghasilkan tegangan gate-source VGS = -1 Volt. Sedangkan раdа pin Drain (D) diberikan tеgаngаn supply (VDD) dеngаn tеgаngаn уаng bеѕаrnуа bіѕа dіаtur (vаrіаbеl). Dengan mengatur VDD mulai dari nol sampai dengan nilai tertentu, maka akan dihasilkan kurva karakteristik drain, seperti diperlihatkan pada Gambar 2 (b).

rangkaian jfet
(a) JFET dibias pada nilai VGS = -1 Volt 
kurva karakteristik drain jfet
(b) Kurva karakteristik drain
Gambar 2. Pinch-off terjadi pada nilai VDS terendah saat arus drain mulai konstan 

Sebaliknya jika tegangan bias dari gate ke source (VGG) dapat diatu besarnya (variabel), sedangkan tegangan supply (VDD) yang konstan besarnya, maka magnitudo arus drain (ID) akan berkurang dengan pertambahan magnitudo dari VGS. Sehingga besarnya arus drain (ID) dikontrol oleh besarnya tegangan gate-source (VGS), sebagaimana diilustrasikan pada Gambar 3.
percobaan karakteristik jfet
                                (a) VGS = 0 V, ID = IDSS                                                                  (b) VGS negatif, ID berkurang  
percobaan karakteristik jfet
      (c) VGS semakin negatif, besar ID semakin berkurang              (d) VGS = VGS (off), ID = 0 
Gambar 3. VGS mengontrol ID 

Karakteristik Transfer dari JFET

Diketahui bahwa range nilai dari VGS, mulai dari 0 sampai dengan VGS (off) dapat mengkontrol besarnya arus pada Drain (ID). Untuk n-channel JFET, VGS (off) bernilai negatip. Sehingga hubungan antara dua besaran tersebut (VGS dan ID) menjadi penting. Gambar 4 memperlihatkan hubungan antara dua besaran tersebut secara grafis, yang sering disebut dengan kurva transfer karakteristik dari JFET. 
kurva karakteristik jfet n-channel
Gambar 4. Kurva transfer karakteristik dari JFET (n-channel)

Dari kurva karakteristik transfer dari JFET tersebut, dapat dilihat bahwa nilai terendah dari sumbu VGS (bottom end dari kurva) adalah sama dengan nilai VGS (off), dan dilihat bahwa nilai tertinggi dari sumbu ID (top end dari kurva) adalah sama dengan nilai IDSS. Sehingga batas titik operasi dari JFET adalah:

Nilai ID = nol, ketika VGS = VGS (off)
Dan nilai ID = IDSS, ketika VGS = nol

Kurva karakteristik tranfer dapat dikembangkan dari kurva karakteristik drain dengan cara mem-plot nilai ID untuk nilai VGS tertentu dari kurva karakteristik drain pada daerah pinch-off, sebagaimana diperlihatkan pada Gambar 5. 
pengembangan kurva karakteristik drain jfet
Gambar 5. Pengembangan kurva transfer karakteristik dari kurva karakteristik drain JFET

Bentuk kurva karakteristik tranfer adalah mendekati bentuk parabolik, sehingga dapat didekati dengan persamaan sebagai berikut:

ID = IDSS(1-(VGS/VGS (off)))2

Dengan persamaan tersebut, nilai ID dapat ditentukan untuk berapapun nilai VGS, jika nisli VGS (off) dan IDSS diketahui.

Transkonduktansi Forward dari JFET

Konduktansi transfer forward (transkonduktansi), gm yaitu perubahan pada arus drain (ΔID) untuk suatu perubahan pada tegangan gate-source (ΔVGS) dengan tegangan dari drain-source (ΔVDS) dijaga konstan.

gm = ∆ID/∆VGS (Siemens)

Nilai gm yang lebih besar terletak dekat dengan puncak kurva (dekat dengan VGS =0) daripada yang dekat dengan kurva bawah (dekat dengan VGS (off)), sebagaimana diilustrasikan pada Gambar 6. 
grafik karakteristik jfet pada titik bias
Gambar 6. Variasi nilai gm yang bergantung pada titik bias (VGS

Apabila nilai gm0, maka dapat dihitung nilai aproksimasi dari gm pada sembarang titik pada kurva transfer karakteristik dengan persamaan sebagai berikut: 

gm = gm0(1-(VGS/VGS (off)))

Jika tidak, maka nilai gm0 dapat dihitung dengan menggunakan nilai IDSS dan VGS (off), sebagai berikut: 

gm0 = 2*IDSS/|VGS (off)|

1 Response to "Kurva Transfer Karakteristik JFET"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel